News  

Ahli Kesehatan Asing dan Lokal Kolaborasi, Kaji Langkah Pengurangan Risiko Tembakau

Ilustrasi orang merokok.

Jumat, 28 April 2023 – 22:40 WIB

VIVA Nasional – Ahli-ahli kesehatan terus berupaya untuk menurunkan prevalensi perokok di Indonesia dengan beragam cara. Dokter Ronny Lesmana, peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran mengungkapkan, rokok yang menggunakan proses pembakaran menghasilkan berbagai zat berbahaya seperti di antaranya kadmium, radioaktif, polonioum, dan alkaloid.

Dalam penelitian yang dilakukannya, Ronny mengungkapkan beta karoten yang banyak tersedia di Indonesia khususnya di dalam sayuran seperti wortel dapat mengurangi dampak pembengkakan yang diakibatkan dari konsumsi rokok. 

“Kandungan antioksidan di dalam beta karoten memiliki potensi untuk mengurangi pembengkakan khususnya yang terjadi di berbagai penyakit kardiovaskular,” jelas Ronny dalam webinar internasional yang diadakan oleh peneliti dari Universitas Padjadjaran yang merupakan mitra dari Center of Excellence for the Acceleration of Harm Reduction (CoEHAR) yang didukung oleh Foundation for a Smoke Free World, “Smile Study” dan “Replica 2.0“.

Ilustrasi Rokok

Peneliti lain dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran, drg. Amaliya mengungkapkan bahwa jumlah perokok konvensional masih tinggi, yaitu sekitar 57 juta orang. Terkait hal ini, para ahli kesehatan terus berupaya untuk melakukan edukasi kepada masyarakat untuk mengurangi risiko yang dihasilkan dari penggunaan rokok konvensional.

Salah satunya adalah melalui produk tembakau dan nikotin alternatif bagi perokok dewasa yang ingin menikmati produk tembakau.

“Dalam penelitian, rokok elektrik (e-cigarette) hampir menghilangkan emisi aldehida. Selain itu, paparan formaldehida dan asetaldehida dari rokok elektrik juga lebih rendah dibandingkan paparan dari menghirup udara di rumah,” jelas Amalya. 

Halaman Selanjutnya

Amaliya menegaskan walaupun penggunaan produk tembakau maupun nikotin alternatif dapat mengurangi dampak negatif dari penggunaan rokok konvensional, berhenti merokok secara keseluruhan (total smoking cessation) merupakan jalan terbaik bagi para perokok untuk dapat sepenuhnya terhindar dari dampak negatif merokok. 

img_title

Sumber: www.viva.co.id