Kamis, 20 Oktober 2022 – 23:32 WIB
VIVA Nasional – Islamic Dakwah Fund-Majelis Ulama Indonesia (IDF-MUI) menyoroti berbagai permasalahan yang dapat menjadi ancaman bagi bangsa Indonesia. Salah satunya yaitu mengenai ancaman krisis ekonomi seperti yang beberapa kali disampaikan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Wakil Ketua IDF-MUI K.H. Nurrohman, menyampaikan krisis ekonomi di Indonesia dapat diminimalkan dampaknya dengan jalinan kerja sama dari berbagai pihak. Salah satunya dengan penyaluran dana kepada penerima manfaat.
Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI). (Foto ilustrasi).
Dalam hal ini, IDF-MUI bekerja sama dengan PT Indomarco Prismatama meluncurkan Program Peduli Pendidikan, Tempat Ibadah, dan Mitra UMKM. Peluncuran program tersebut dilakukan di Pondok Pesantren Technopreneur As-Shofa, Tangerang dengan tujuan menguatkan perekonomian RI khususnya saat dan pascapandemi Covid-19.
“Melihat kolaborasi yang terjalin saat ini, berharap dapat menjadi contoh bagi negara-negara lain dalam menghadapi krisis ekonomi,” kata Nurrohman, dalam keterangan yang diterima Kamis, 20 Oktober 2022.
Selain kolaborasi berbagai pihak, Technopreneur As-Shofa ini juga menyatakan terdapat beberapa unsur sinergi yang tidak boleh hilang dalam membangun perekonomian bangsa. Pertama, kehadiran para ulama, sebagai guru sekaligus contoh yang mampu djadikan rujukan masyarakat luas.
“Kedua, kerja sama antara para stakeholder yang ada, seperti TNI, Polri, hingga pejabat pemerintahan lain. Ketiga, dukungan peran aktif masyarakat,” ujar Nurrohman
Sumber: www.viva.co.id