Sabtu, 26 November 2022 – 17:31 WIB
VIVA Nasional – National Heritage Board (NHB) atau Dewan Warisan Nasional Singapura, mendaftarkan kebaya menjadi warisan budaya tak benda ke UNESCO pada Maret 2023 mendatang. Selain itu, Malaysia, Thailand dan Brunei Darussalam juga ikut dalam upaya pengajuan itu.
Sebagai salah satu daerah yang memiliki baju adat tradisional kebaya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pun turut menanggapi hal tersebut.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo
Mengingat negara-negara Asia khususnya di Asia Tenggara memiliki akar kebudayaan yang sama yakni Melayu, Ganjar mendorong pemerintah Indonesia untuk ikut mendaftarkan kebaya sebagai warisan budaya ke UNESCO.
Terlebih, di Indonesia sendiri hampir seluruh daerah, terutama pulau Jawa, Bali dan Sumatera memiliki pakaian kebaya. Pendaftaran ke UNESCO itu juga, lanjut Ganjar, sebagai upaya agar budaya Indonesia tidak diklaim negara lain.
“Kita langsung gabung ikut mendaftar saja dan seluruh kekayaan tak benda kita karena kondisi dunia seperti ini, daftarkan semuanya. Banyak-banyakan, kalau tidak nanti akan diambil orang,” kata Ganjar, ditemui usai membuka Kejurda Esports Jawa Tengah di Balaikota Solo, Sabtu, 26 November 2022.
Sumber: www.viva.co.id