Minggu, 27 November 2022 – 21:22 WIB
VIVA Nasional – Presiden Jokowi disarankan memilih sosok Panglima TNI yang dekat dengan rakyat. Hal itu karena Indonesia akan menyelenggarakan pemilu pada 2024.
Pahami Proses Politik
“Saya kira kita harus mencari Panglima TNI yang memahami tentang proses politik yang sedang berjalan. Kita tidak bisa menafikan seolah-seolah Panglima TNI harus dipisahkan dari persiapan pilpres,” kata Pengamat Intelijen dan Terorisme, Ridwan Habib, Minggu, 27 November 2022.
VIVA Militer: KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman di Monas, Jakpus
Tak Boleh Berpolitik Praktis
Ridwan menegaskan bahwa Panglima TNI yang baru nanti tidak boleh berpolitik praktis. Alasannya, undang-undang melarangnya.
“TNI harus berada di atas semua golongan, di atas semua partai politik, tidak boleh memihak salah satu partai politik,” katanya.
Sumber: www.viva.co.id