Indeks
News  

Wapres Ma’ruf Minta Masyarakat Tak Anti Bayar Pajak Pasca Kasus Mario Dandy

Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin memberikan keterangan pers kepada wartawan

Rabu, 1 Maret 2023 – 16:10 WIB

VIVA Nasional – Kasus salah seorang pejabat Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dengan jumlah harta sebesar Rp56 miliar dan dianggap memiliki gaya hidup mewah, saat ini tengah viral dan berbuntut panjang. Sebab akibat kasus tersebut, saat ini muncul protes anti bayar pajak, khususnya di kanal media sosial. 

Menanggapi hal tersebut, Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin mengimbau agar masyarakat tidak anti membayar pajak akibat kasus yang menerpa pejabat Ditjen Pajak tersebut. 

“Saya kira tidak tepatlah, kalau kemudian hal yang seperti itu, menjadi isu dan kemudian timbul ketidakpercayaan [membayar] pajak,” kata Ma’ruf saat memberikan keterangan pers di Alila Hotel Solo, Jalan Slamet Riyadi No. 562, Jajar, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Rabu 1 Maret 2023.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary bersama tersangka penganiayaan Mario Dandy.

Sebab, menurut Ma’ruf, Kemenkeu saat ini telah melakukan berbagai perbaikan sistem perpajakan bahkan melalui digitalisasi. 

“Boleh dikatakan Kemenkeu paling baik dalam melakukan perbaikan-perbaikan dalam masalah sistem perpajakan, termasuk masalah-masalah digitalisasi dan semua, kemudian juga sistem pajak online, kemudian juga penertiban aparaturnya dan sebagainya,” ujar Ma’ruf. 

Meskipun di dalamnya masih terdapat kasus, lanjut Ma’ruf, hal tersebut tidak boleh menjadi alasan masyarakat tidak membayar pajak. Menurutnya, apa yang terjadi di Ditjen Pajak saat ini mungkin juga terjadi di tempat lain. 

Halaman Selanjutnya

“Dan apa yang terjadi dengan peristiwa penganiayaan, kemudian orang tuanya dianggap memiliki kekayaan yang terlalu besar, saya kira Menkeu sudah melakukan langkah perbaikan dan bahkan akan terus juga melakukan penelitian (pemeriksaan) kepada yang lain-lain,” ujarnya. 

Sumber: www.viva.co.id

Exit mobile version