News  

PPKM Dicabut, Satgas COVID-19 Tetap Aktif di Masa Transisi Menuju Endemi

ilustrasi seorang siswa di sekolah saat pandemi Covid-19

Sabtu, 31 Desember 2022 – 12:04 WIB

VIVA Nasional – Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada Jumat, 30 Desember 2022. Jokowi punya beberapa pertimbangan dalam menetapkan pencabutan PPKM.

Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan, Kementerian Dalam Negeri Safrizal, menjelaskan dicabutnya PPKM ini sebagai hasil kerja keras dari seluruh pihak untuk mengendalikan laju penyebaran COVID-19. Maka itu, ia juga tetap mengingatkan agar masyarakat bisa lebih hati-hati dan waspada dalam menghadapi risiko penularan.

Bebas Masker

Dia menambahkan merujuk Instruksi Mendagri Tito Karnavian terbaru, dalam masa transisi menuju endemi ini menekankan upaya dengan strategi yang lebih proaktif dan persuasif. Upaya itu sebagai cara untuk mencegah penyebaran COVID-19 melalui kesadaran penerapan protokol kesehatan atau prokes.

“Khususnya penggunaan masker dengan benar terutama pada kerumunan dan keramaian, di dalam gedung/ruang tertutup termasuk transportasi publik, masyarakat yang bergejala penyakit pernafasan seperti batuk, pilek, dan bersin serta bagi masyarakat yang kontak erat dan terkonfirmasi hingga kesadaran pentingnya vaksinasi booster,” kata Safrizal dalam keterangannya, Sabtu, 31 Desember 2022.

Dia pun menjelaskan, dalam pengaturan Inmendagri, menegaskan Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Nasional dan Daerah tetap aktif melakukan monitoring dan evaluasi. Hal ini untuk merespon penyebaran kasus dengan cepat sesuai arahan Presiden Jokowi.

Menurut dia, seluruh jajaran pemerintah daerah dan masyarakat bisa berkolaborasi mendukung upaya pemerintah di masa transisi menuju endemi.

Halaman Selanjutnya

“Dengan adanya pencabutan PPKM ini tentunya kami harapkan tidak menjadi euforia, tetap beraktivitas normal seperti biasanya. Dan, tetap waspada agar tidak terjadi kenaikan kasus, yang nantinya dapat mengganggu proses transisi menuju endemi,” jelasnya.

img_title

Sumber: www.viva.co.id